Malam 1 : Dihapus dosa, bagi orang yang beriman seperti bayi yang baru lahir.
Malam 2 : Dihapus dosa bagi orang tuanya yang beriman.
Malam 3 : Para malaikat dari bawah Arsy memintakan ampunan.
Malam 4 : Mendapat pahala seperti pahala membaca kitab Zabur, Taurat, Injil dan Al-Qur’an.
Malam 5 : Allah memberikan pahala seperti pahalanya orang yang sholat di Masjidil Haram, Masjid Nabawi dan Masjid Al-Aqsa.
Malam 6 : Allah memberikan pahala seperti pahalanya para malaikat yang thawaf di Baitul Makmur dan memintakan ampunan semua batu dan pasir.
Malam 7 : Mendapatkan pahala seperti pahala Nabi Musa menghancurkan Fir’aun.
Malam 8 : Allah memberikan sesuatu seperti yang diberikan kepada Nabi Ibrahim As.
Malam 9 : Allah menerima ibadahnya seperti ibadahnya para Nabi.
Malam 10 : Allah memberikan Rizki kebaikan dunia dan akhirat.
Malam 11 : Apabila mati seperti bayi yang baru lahir.
Malam 12 : Di hari kiamat mukanya bersinar seperti bulan purnama.
Malam 13 : Di hari kiamat akan dibebaskan dari kesusahan.
Malam 14 : Para malaikat berdatangan sebagai saksi shalat tarawaih dan meminta ampunan kepada Allah supaya bebas dari Hisab.
Malam 15 : Para malaikat meminta ampunan kepada Allah supaya bebas dari siksa.
Malam 16 : Allah mencatat baginya bebas dari neraka dan bebas masuk ke Syurga.
Malam 17 : Allah memberikan pahala seperti pahalanya para Nabi.
Malam 18 : Para malaikat memanggil “Wahai hamba Allah, sesungguhnya Allah telah memberikan keridhoan engkau dan ibu bapak engkau.”
Malam 19 : Allah mengangkat derajat orang yang shalat tarawih ke Syurga Firdaus.
Malam 20 : Mendapatkan pahala, pahala para Syuhada dan para Sholihin.
Malam 21 : Allah menyediakan rumah di Syurga yang terbuat dari Nur (cahaya).
Malam 22 : Di hari kiamat akan mendapatkan perlindungan dari segala huru hara.
Malam 23 : Allah akan memberikan kota di Syurga.
Malam 24 : Dua puluh empat doa akan diterima oleh Allah.
Malam 25 : Allah akan bebaskan dari siksa kubur.
Malam 26 : Allah akan mengangkat pahala ibadahnya empat puluh tahun.
Malam 27 : Pada hari kiamat, Allah akan memudahkan berjalan di Jembatan Shirot Al-Mustaqim seperti kilat yang menyambar.
Malam 28 : Allah mengangkat seribu derajat di Syurga.
Malam 29 : Allah akan memberikan pahala seribu ibadah haji yang maqbul.
Malam 30 : Di akhirat Allah akan memanggil “Wahai hamba-Ku makanlah buah-buahan dari Syurga, mandilah dari air salsabil yang berasal dari tanah kautsar, Aku Tuhanmu dan engkau Hamba-Ku.”
Sumber: Kitab Durratun Nasihin
